Minggu, 12 Oktober 2008

1 hari kemudian...[September 11, 2008 5:28 PM]

1 hari kemudian…

Ketika semua berubah menjadi terasa menyenangkan, bahkan kita, generasi yang ‘terpilih’ masuk Biologi, mulai memasuki semester akhir perjalanan kuliah. Apa yang terjadi adalah suatu yang cukup aneh dan mengagumkan. Ketika pertama datang menjejak ke lantai 5, teringat TPB pernah responsi di bio 4 (sebelum jadi lab), gundah terasa. Ngapain di Biologi? Hafalan dan praktikum melulu.

42 anak pun bercerita. Kita dahulu punya sekitar dua kali lipat dari number angkatan. Berangkat memadu romantisme berjalan bersama dalam satu bus, sambil menghafal morfologi xylem floem, menggunting ‘kromosom’, atau melototin struktur kimia glukosa. Lalu, masa lalu itu berkurang. Sekurang 42 anak yang ‘hilang’ beberapa. Begitu tidak menarikkah Biologi?

Generasi berikutnya masih terpaksa mencium aroma ketidakpuasan. Tidak terlalu berbeda. Hanya saja mereka tidak mengalami romantisme perjalanan bus bahkan kehilangan sepatu di masjid As Syifa PMI. Mereka lebih beruntung lab sudah di Darmaga-walau dengan beberapa kesibukan dan tidak sengaja melihat ‘kesengsaraan’ pegawai Fapet. Kenyamanan fasilitas tidak membuat generasi ini betah. Sekarang beberapa individu unggul pun lenyap (lagi). Eksting dari Biologi.

Conserve Us!

Itu dulu. Yang masih bisa sintas dalam perjalanan panjang Biologi sekarang sedang menikmati masa indahnya kuliah. Ada yang hilang dari praktikum 42. Kita kehilangan bau keringat dari jas lab yang’ hampir’ tiap hari dipakai. Tidak terasa, bahkan, praktikum seperti bukan praktikum lagi. 43 pun terlihat gila [positive, I hope it] menikmati hidup barunya.

Sementara itu 44 menyapa dengan senyum dan kepasrahan. One of them said in their ‘buku angkatan’, visi dan misi saya masuk Biologi adalah ingin lebih dekat dengan alam sekitar, bisa belajar banyak tentang alam dan makhluk hidup, dan bisa bermanfaat untuk alam dan semua lingkungannya. Yang lain bilang ‘aku ingin jadi peneliti terutama di bidang mikrobiologi!’. Ujung-ujungnya dari sudut lain berteriak ‘I want to be a scientist of biotech & genetic!’. Satunya lagi dengan legowo berkata ‘saya ingin menumbuhkan jiwa cinta alam dan kehidupan dan menjadikan biologi sebagai suatu kegemaran’..dan masih saja 42 'bermain' dengan mereka. just for fun...

Embrio telah berkembang menjadi juvenil dan mature. Tanpa bersiklus, kini embryo baru bermunculan dengan membawa semangat yang lebih. Lebih dari dua angkatan mayor minor pertama. Welcome 44. You have a good start!

Dan 41 pun mulai berguguran, sudah waktunya senesense dan meregenarasi ‘sel’ berikutnya….

Tidak ada komentar: